Paus Sylvester II
Paus Sylvester II adlaah orang yang paling terpelajar di zamannya. Pria ini sangat mahir dalam matematika, astronomi, dan mekanik. Dia juga dianggap sebagai penemu organ hidrolik, jam pendulum, dan juga memperkenalkan angka Arab kepada orang-orang barat. Paus Sylvester II adalah Paus Perancis pertama dan pastinya adalah paus yang paling luar biasa pada abad ke-10. Pada kematiannya, sebuah rumor mengatakan bahwa kecerdasannya adalah hasil dari perjanjiannya dengan iblis. Anggapan ini mungkin karena dia sering berhubungan dengan ilmiwan Arab secara berkala, dan keberaniannya menghilangkan simony dari Gereja.
Nicolo Paganini
Nicolo Paganini adalah artis biola terbaik yang pernah ada. Pria ini mulai belajar mandolin pada umur 5 dan mulai mengarang musik pada umur 7 tahun. Paganini mampu memainkan 3 oktaf dengan 4 senar dalam rentang tangan, kemampuan yang hampir mustahil bahkan dalam standar sekarang ini. Dia mengaram 24 Caprice pada umur 23 tahun, dan selama bertahun-tahun, tidak ada satupun pemain biola yang mampu memainkan musiknya, dan terkadang performanya membuat para pendengarnya menangis. Para penonton mengira bahwa Paganini membuat perjanjian dengan iblis agar penampilannya menjadi yang terbaik, dan bahkan dilaporkan bahwa iblis sendiri terlihat menolognya selama pertunjukannya.
Robert Johnson
Robert Johnson adalah musisi Blues Amerika yang cukup terkenal, dan memiliki peringkat kelima dari 100 orang dalam daftar gitaris terbaik sepanjang masa versi Rolling Stones. Legenda mengatakan bahwa dia ingin sekali mahir bermain gitar, dan disuruh untuk mengunjungi sebuah persimpangan, dimana dia bertemu iblis yang memberikannya gitar dan membuatnya mahir bermain gitar. Pria ini memiliki 6 album sebelum kematiannya pada umurnya yang ke-27.
Johann Georg Faust
Dr. Johann Georg Faust adalah ahli kimia yang senang bepergian, astrolog, dan juga ahli sihir Renaisans Jerman. Hidupnya menjadi inspirasi dari cerita Doctor Faust, The Tragical History of Doctor Faustus (1604) dan Goethe’s Faust (1808). Legenda mengatakan bahwa dirinya menginginkan kenikmatan hidup dan terlibat dalam suatu sekte yang mempelajari cara memanggil iblis. Dia lalu membuat perjanjian dengan setan untuk menjual jiwanya, sebagai imbalan dari layanan setan selama 24 tahun. Sayangnya, setelah 16 tahun, dirinya menyesali perjanjian tersebut dan ingin membatalkannya. Dan hasilnya, sama seperti yang terjadi dalam beberapa kisah yang berkenaan dengannya, yaitu dibunuh oleh iblis secara brutal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar